|
Airmata Hasan al-Bashri
|
|
|
Posted on Selasa, 06 Jun 2006 @ 13:36:06oleh istisafa
|
|
|
nuur_imtiyaz menulis Abu Said al-Hasan bin Abil Hasan al-Bashri adalah nama lengkap beliau. Seorang zuhud yang sering risau akan segala perbuatannya di setiap nafasnya.
Wajahnya sering memendam airmata kerana ayat-ayat Cinta Sang Cinta yang senantiasa dibacanya hingga selalu tergetar hatinya di setiap langkahnya.
Suatu ketika Hasan al-Bashri lah.a berjumpa dengan seorang pemuda yang sedang tertawa bahkan sesekali tawanya itu terbahak-bahak. Lalu ia bertanya kepada sang pemuda.
" Wahai pemuda, sudahkah engkau melalui shirath ? " " Belum, " jawab pemuda itu Hasan pun bertanya lagi, " Apakah kau tahu, termasuk golongan manakah engkau, apakah ahli syurga ataukah ahli neraka ? " " Tidak. saya tidak tahu, " jawab sang pemuda. " Lalu, Kenapa engkau tertawa sedemikian rupa ? " tanya Hasan al-Bashri lagi.
Pemuda itu pun terdiam, tak mampu berkata apa-apa, tersedar akan kekhilafannya dan, sejak saat itu ia tak mahu lagi mengumbar tawa.
Hasan al-Bashri lah.a pun berkata," Orang yang menyedari bahawa dia pasti akan menemui mati dan selalu ingat bahawa kiamat itu telah dijanjikan-Nya dan pasti ia hadapi serta dirinya pastilah diminta pertanggungjawabkan oleh-Nya akan segala yang ia lakukan di setiap nafasnya maka pastilah ia akan banyak sekali menangis dan lupa untuk tertawa. "
|
|
| |
|
|
|
|
|
Tazkirah
|
|
|
|
Komen
oleh jundulloh ([email protected]) pada Selasa, 06 Jun 2006 @ 17:39:13
(Info AHLI)
At Taubah : 82
Dapatkah kita puas tertawa
sementara kita tak tahu
apa amal kita sudah banyak?
Dapatkah kita puas tertawa
sementara kita tak tahu
kapan maut menjemput?
Dapatkah kita puas tertawa
sementara kita tak tahu
dimana tempat kembali kita?
Dapatkeh kita puas tertawa
sementara kita tak tahu
saudara kita banyak yang kesulitan?
Dapatkah kita puas tertawa
sementara kita tak tahu
ada apa dengan hari esok?
Salam dari Indonesia
Ana dari bandung
oleh ibn_wanza pada Rabu, 14 Jun 2006 @ 6:36:22
(Info AHLI)
setelah membaca dan mencari maksud tersirat, terasa diri ini jauh daripada rahmat Ilahi..semoga saya juga sahabat2 dapat istifadah daripada kisah ini...
oleh yours ([email protected]) pada Khamis, 15 Jun 2006 @ 16:03:33
(Info AHLI) http://-/
assalamualaikum....setelah membacanya terbit rasa gerun..memikirkan diri yang amat sedikit amalannya, namun sentiasa bergelak ketawa...